Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image

6 Penghalang Mengapa Komsel Tidak Bermultiplikasi?

  • Rabu, 20 April 2011
  • Label:
  • Ada beberapa faktor mengapa komsel tidak bermultiplikasi? Ingin tahu apa saja faktor-faktor tersebut? Apakah anda merindukan komsel anda bermultiplikasi? Check this out!




    1. KARENA TIDAK MEMILIKI VISI

    Seringkali hal utama yang menjadi penghambat sebuah komsel bermultiplikasi
    adalah karena komsel tidak memiliki visi untuk bermultiplikasi. Banyak komsel
    yang tidak mempunyai fokus untuk bermultiplikasi. Komsel yang tidak multiplikasi
    dapat diumpamakan seperti benih atau visi komsel yang bermultiplikasi, tetapi
    karena jatuh di tanah yang berbatu-batu, maka visi atau benih itu hilang.

    Yesus berkata,"Orang-orang yang di pinggir jalan, tempat firman itu ditaburkan,
    ialah mereka yang mendengar firman, lalu datanglah Iblis dan mengambil firman
    yang baru ditaburkan di dalam mereka, "(Mark 4:15). Jadi, Yesus mengatakan bahwa
    kita yang mengerti visi berbeda dengan orang yang tahu visi. Orang yang tahu
    visi belum tentu menangkap visi, tetapi mereka yang menangkap visi pastilah
    merindukan komselnya bermultiplikasi.

    2. KARENA TIDAK TURUN KE LAPANGAN

    Apabila kita tidak pernah turun ke lapangan untuk melihat jiwa-jiwa, maka komsel
    akan mengambang terus menerus. Kita harus turun langsung ke lapangan untuk
    melihat kebutuhan yang ada sehingga kita bisa bermultiplikasi. Jalan keluarnya
    adalah Mission Trip. Setiap komsel harus mengadakan Mission Trip yakni belajar
    memberi dan terbeban bagi jiwa-jiwa yang terhilang.

    3. TIDAK MENGGERAKKAN JIWA BARU

    Komsel jarang sekali menggerakkan jiwa baru yang usia rohaninya di bawah dua
    tahun. Menurut survey, jikalau seorang Kristen yang baru bertobat sampai dua
    tahun usia rohaninya dan tidak pernah memenangkan jiwa, maka biasanya mereka
    akan sulit untuk memenangkan jiwa. Karena setelah dua tahun, maka apinya dapat
    padam. Atau meskipun ia mempunyai api, tetapi kebanyakan ia tidak mempunyai
    kontak dengan orang luar sehingga ia akan susah untuk memenangkan jiwa baru.

    Ketika seseorang semakin lama di dalam Tuhan, maka struktur oikos atau tempat
    pergaulannya berubah. Misalnya pendeta akan memiliki oikos pendeta, sehingga
    sukar menjangkau jiwa baru. Sebab setelah dua tahun, maka hanya orang yang
    memiliki karunia penginjilan, yang tetap berapi-api untuk menginjil, sedangkan
    yang lain padam, sebab kemampuan penginjilan mereka sudah padam,



    4. TIDAK MEMPUNYAI PEMIMPIN BARU

    Kita tidak mempunyai pemimpin baru dengan berbagai alasan. Salah satunya adalah
    kita melihat rumput (pemimpin) di tetangga lebih hijau dari rumput kita sendiri.
    Maksudnya bahwa ada potensi kepemimpinan ada di dalam komsel kita, tetapi kita
    sering melihat bahwa komsel lain yang memiliki banyak pemimpin. Hal ini yang
    menghambat kita untuk mempunyai pemimpin baru yang dapat kita bangkitkan lagi.
    Inilah harapan kita untuk mempunyai harapan baru.

    Jalan keluar untuk memiliki pemimpin baru adalah buatlah target dan kemudian
    latihlah mereka untuk memimpin. Cara melatihnya adalah ajak mereka untuk melihat
    ketika saudara memimpin komsel, mengusir setan-setan dan mengadakan besuk
    jiwa-jiwa.

    5. TIDAK BERANI MENCOBA CARA YANG BARU

    Kita tidak berani untuk mencoba cara-cara di dalam komsel, padahal kita harus
    kreatif dan tidak terlalu kaku. Kita bisa memultiplikasikan komsel kita dengan
    cara melakukan rintisan atau bisa juga PKS (pemimpin kelompok sel) yang memegang
    dua komsel sekaligus sambil mempersiapkan yang baru. Kita harus
    memultiplikasikan selnya serta mementor sel yang baru. Kemudian beberapa sel
    yang ada ini membentuk jaringan komunitas sel.

    Sistem kita adalah dua atau tiga orang berkumpul, jadilah satu komit (komunitas
    inti), sedangkan dua atau tiga komit berkumpul, jadilah satu komsel. Kemudian
    komsel bermultiplikasi dua atau tiga berkumpul, jadilah satu Jaringan Komunitas
    Sel. Sasaran kita adalah memiliki Jaringan Komunitas Sel, dengan demikian
    masalah dapat dipecahkan bersama.

    6. TIDAK SANGGUP MENGHADAPI PROBLEM

    Banyak PKS yang mau mengundurkan diri karena tidak sanggup menghadapi masalah.
    Yesus menjelaskan tentang visi atau benih yang terhimpit oleh masalah sampai
    mati. Katanya, "Dan yang lain ialah yang ditaburkan di tengah semak duri, itulah
    yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan dan
    keinginan-keinginan akan hal yang lain masuklah menghimpit firman itu sehingga
    tidak berbuah, (Mark 4:18-19). Hal ini menunjukkan bahwa pembunuh terbesar dari
    buah yang kita hasilkan adalah kekuatiran. Banyak PKS kuatir karena hal-hal yang
    terjadi dalam komsel.
    Masalah bukan penghalang untuk kita berbuah, tetapi menjadi prasyarat untuk
    mengalami mukjizat Tuhan. Problem adalah sarana, kendaraan dan alat untuk kita
    melihat mukjizat Tuhan sebelum kita menghadapi masalah yang menghadang di depan
    kita. Jangan kalah terhadap masalah, tetapi kalahkanlah masalah dengan nama
    Tuhan.

    Indikasi pengukur komsel yang multiplikasi adalah: Seberapa rindukah anggota
    komselnya bermultiplikasi? Jalan keluar: mereka harus mendengarkan visi
    berulang-ulang. Agar anggota komsel menangkap visi, maka visi harus disampaikan
    berulang-ulang. Apakah visi multiplikasi disampaikan setiap kali ada komsel ?
    Mereka yang tidak mendengar tidak akan memiliki iman.

    Mari kita miliki kerinduan agar komsel kita bermultiplikasi dan menghasilkan
    banyak murid sejati.

    0 komentar:

    Posting Komentar